Berita Aktual

Terapkan Tujuh Kebiasaan Anak Indonesia Hebat, MI Sirojut Tholibin Hadirkan Orang Tua Wali Murid

DJALAPAKSINEWS – BREBES, Pendidikan adalah tanggung jawab bersama antara orang tua dan sekolah. Orang tua memegang peranan penting dalam membentuk anak yang saleh dan salihah, sementara sekolah bertugas tidak hanya mencerdaskan secara intelektual tetapi juga menanamkan kecerdasan spiritual.

Komitmen ini ditegaskan oleh Kepala MI Sirojut Tholibin Rengaspendawa, Akhmad Sururi, dalam kegiatan Sosialisasi Tujuh Kebiasaan Anak Indonesia Hebat yang digelar pada Jumat, 25 Juli 2025.

“Salah satu upaya mewujudkan generasi cerdas spiritual adalah dengan membiasakan ibadah. Kebiasaan beribadah akan memperkuat karakter keagamaan dan melahirkan akhlak mulia. Sholat lima waktu adalah kewajiban yang harus dibiasakan sejak dini,” ujar Sururi.

Sururi juga menekankan pentingnya membiasakan anak bangun pagi. Menurutnya, disiplin bangun pagi berdampak positif bagi pembentukan karakter dan semangat beribadah, terutama salat Subuh.

“Setiap pagi saya sering bertanya kepada anak-anak, bangun jam berapa, salat Subuh jam berapa. Ini bentuk perhatian kita. Orang Jawa bilang, jangan bangun siang nanti rezekinya kepatok ayam. Orang-orang sukses mayoritas selalu bangun pagi,” ungkapnya.

Kebiasaan lain yang ditekankan adalah gemar belajar, khususnya membaca dan menulis. Orang tua diimbau memantau kegiatan anak di rumah, terutama setelah salat Isya, agar ada waktu membaca buku pelajaran.

“Membaca adalah perintah agama. Negara-negara maju seperti Finlandia menjadikan membaca sebagai budaya. Anak-anak di sana lebih sering membaca ketimbang bermain HP. Kecanduan gadget berdampak buruk pada perkembangan otak,” jelas Sururi.

Selain itu, ia mengingatkan pentingnya asupan gizi yang seimbang. Meski sekolah belum menyediakan program makan bergizi, ia melihat anak-anak MI Sirojut Tholibin umumnya sudah terbiasa makan makanan bergizi di rumah.

Untuk membentuk fisik yang sehat, sekolah juga mengadakan olahraga rutin setiap hari Sabtu. Kegiatan ini diharapkan menjadi kebiasaan yang dapat diteruskan di rumah bersama keluarga.

Pada kesempatan tersebut, Sururi juga mengajak orang tua aktif mengisi Buku Jurnal Tujuh Kebiasaan Anak Indonesia Hebat sebagai bentuk pemantauan perkembangan anak di rumah.

Acara sosialisasi ini turut dihadiri Ketua Yayasan Al Masykuriyyah, Drs. Syaifullah, yang memberikan motivasi kepada para orang tua wali murid, serta seluruh tenaga pendidik MI Sirojut Tholibin. Sebagian besar wali murid yang hadir adalah para ibu.

(Red/Nas)

Ari

Recent Posts

Upaya Mitigasi Risiko Kecelakaan Jelang Nataru, Ramp Check Angkutan Umum

Cirebon - //DJALAPAKSINEWS// – (20/12/2025), Ramp Check kendaraan angkutan umum penumpang yang dilaksanakan Pemerintah Kota Cirebon…

3 jam ago

Seorang Pria Tanpa Identitas Ditemukan Meninggal di Teras Ruko Kosong Banyumanik

Semarang - //DJALAPAKSINEWS// -- (20/12/2025), Seorang pria tanpa identitas ditemukan meninggal dunia di teras ruko kosong…

3 jam ago

Pelindo Sub Regional Jawa Perkuat Sinergi Hadapi Nataru 2025/2026, Kantor Staf Presiden Beri Apresiasi

Surabaya - //DJALAPAKSINEWS// – 20/12/2025), Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya menerima kunjungan kerja Plt.Deputi IV Kepala…

3 jam ago

Dirut PGN Turun Langsung di Bencana Aceh dan SumUt, Kawal Misi Kemanusiaan

Aceh - //DJALAPAKSINEWS// – (20/12/2025), PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) selaku Subholding Gas Pertamina…

3 jam ago

Respon Beragam GEMAR: Antara Simbol, Peran Ayah, dan Masa Depan Anak

Semarang - //DJALAPAKSINEWS// -- (19/12/2025), Beredarnya edaran Gerakan Ayah Mengambil Rapor (GEMAR) yang digagas pemerintah…

23 jam ago

Dugaan Pencemaran Nama Baik oleh Oknum Wartawan, Giliran PWI Tuban Melaporkan ke Polres

Tuban - //DJALAPAKSINEWS// -- (19/12/2025), Setelah Pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Bojonegoro melaporkan dugaan…

23 jam ago