Garut

Transparansi dan Akuntabilitas Dipertaruhkan, Isu Dana KORPRI Garut

Garut – //DJALAPAKSINEWS// — (05/08/2025), Isu pengelolaan dana KORPRI Kabupaten Garut kembali menjadi sorotan publik setelah Wakil Bendahara KORPRI Garut, Nia Gania Karyana, mengklaim bahwa dana KORPRI masih aman dengan sisa sekitar Rp 3,5 miliar. Namun, Forum Anti Korupsi dan Pemerhati Tata Kelola Anggaran (Fakta Petaka) menanggapi pernyataan tersebut dengan skeptisisme dan mendesak KORPRI Garut untuk melakukan audit independen.

Fakta Petaka mempertanyakan transparansi pengelolaan dana KORPRI Garut dan meminta klarifikasi lebih lanjut tentang penggunaan dana tersebut. Mereka juga mendesak agar KORPRI Garut membuka data keuangan dan memberikan laporan pertanggungjawaban yang jelas kepada publik.

Transparansi dan akuntabilitas sangat penting dalam pengelolaan keuangan organisasi publik seperti KORPRI. Dengan adanya transparansi, masyarakat dapat memantau penggunaan anggaran dan melaporkan jika ada indikasi penyimpangan. Sementara itu, akuntabilitas memastikan bahwa pejabat publik bertanggung jawab atas tindakan dan keputusan yang diambilnya.

Dalam konteks ini, publik menanti langkah nyata dari KORPRI Garut, termasuk:

– *Audit Terbuka*: Melakukan audit independen untuk memastikan bahwa pengelolaan dana KORPRI Garut transparan dan akuntabel.
– *Pembentukan Kepengurusan Baru*: Membentuk kepengurusan baru yang dapat meningkatkan transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan keuangan KORPRI Garut.
– *Revitalisasi Peran KORPRI*: Mengembalikan peran KORPRI sebagai wadah pembinaan dan perlindungan ASN yang efektif dan transparan.

Dengan langkah-langkah tersebut, KORPRI Garut dapat meningkatkan kepercayaan publik dan memastikan bahwa pengelolaan dana dilakukan secara transparan dan akuntabel. Publik berharap bahwa KORPRI Garut dapat menjadi contoh bagi organisasi publik lainnya dalam hal transparansi dan akuntabilitas pengelolaan keuangan.//Cep//

Ari

Share
Published by
Ari

Recent Posts

Upaya Mitigasi Risiko Kecelakaan Jelang Nataru, Ramp Check Angkutan Umum

Cirebon - //DJALAPAKSINEWS// – (20/12/2025), Ramp Check kendaraan angkutan umum penumpang yang dilaksanakan Pemerintah Kota Cirebon…

3 jam ago

Seorang Pria Tanpa Identitas Ditemukan Meninggal di Teras Ruko Kosong Banyumanik

Semarang - //DJALAPAKSINEWS// -- (20/12/2025), Seorang pria tanpa identitas ditemukan meninggal dunia di teras ruko kosong…

3 jam ago

Pelindo Sub Regional Jawa Perkuat Sinergi Hadapi Nataru 2025/2026, Kantor Staf Presiden Beri Apresiasi

Surabaya - //DJALAPAKSINEWS// – 20/12/2025), Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya menerima kunjungan kerja Plt.Deputi IV Kepala…

3 jam ago

Dirut PGN Turun Langsung di Bencana Aceh dan SumUt, Kawal Misi Kemanusiaan

Aceh - //DJALAPAKSINEWS// – (20/12/2025), PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) selaku Subholding Gas Pertamina…

3 jam ago

Respon Beragam GEMAR: Antara Simbol, Peran Ayah, dan Masa Depan Anak

Semarang - //DJALAPAKSINEWS// -- (19/12/2025), Beredarnya edaran Gerakan Ayah Mengambil Rapor (GEMAR) yang digagas pemerintah…

23 jam ago

Dugaan Pencemaran Nama Baik oleh Oknum Wartawan, Giliran PWI Tuban Melaporkan ke Polres

Tuban - //DJALAPAKSINEWS// -- (19/12/2025), Setelah Pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Bojonegoro melaporkan dugaan…

23 jam ago