Aksi Demo Warga Perumahan Alana Regency, Tuntut Janji Perum Delta Tirta Sidoarjo

oplus_1026

Sidoarjo – //DJALAPAKSINEWS// – (21/10/2025), Ratusan warga Perumahan Alana Regency Tambakoso yang tergabung dalam Aksi Solidaritas Air Bersih, menggelar aksi unjuk rasa didepan kantor Perum Delta Tirta Sidoarjo, pada Senin kemarin.

Aksi Demo digelar sebagai bentuk protes atas dugaan ingkar janji dari pihak Perum Delta Tirta Sidoarjo yang hingga kini belum merealisasikan pemasangan jaringan pipa air bersih, meski warga mengaku pihaknya,” Alana Regency telah melunasi seluruh pembayaran. sejak Agustus 2025.

Warga Aksi Solidaritas Air Bersih menuntut kepastian dari perum Delta Tirta Sidoarjo dan Bupati Sidoarjo atas keterlambatan tersebut. Ada empat point tuntutan yang disampaikan dalam aksi damai, diantaranya:

  1. Kapan warga Perum Alana Regency Tambakoso bisa mendapatkan air bersih dari PDAM Sidoarjo tanpa Rebutan air ?
  2. Kapan Realisasi instalasi penambahan jalur pipa baru dikerjakan oleh PDAM.
  3. Apa bentuk tanggung jawab atau jaminan dari PDAM dan Bupati hingga air kembali normal, apakah pemberian air tangki atau pemberhentian abonemen hingga air normal dan teknisnya bagaimana.
  4. Kapan tanggal deadline maksimal tuntutan aksi demo ini dilakukan oleh PDAM dan Bupati Sidoarjo.

Perwakilan masa Aksi warga Perumahan Alana Regency Tambakoso mendapatkan persetujuan dari pihak Perum Delta Tirta Sidoarjo untuk masuk ke ruangan kantor Perum Delta Tirta Sidoarjo ditemui Dirut beserta Manager Perum Delta Tirta Sidoarjo untuk mediasi.

Perwakilan masa Aksi akhirnya ditemui langsung oleh Ir. Dwi Hary Soeryadi, M.M., Direktur Utama Perum Delta Tirta Sidoarjo bersama Asisten Manager Humas Ivan Nuri, beserta jajaran pejabat Teknis lainnya. Setelah melalui diskusi yang begitu alot, akhirnya tercapai kesepakatan kedua belah pihak.

Kesepakatan kedua belah pihak yaitu pihak perwakilan warga Alana Regency Tambakoso dan pihak Perum Delta Tirta Sidoarjo, dituangkan dalam berita acara kesepakatan yang ditandatangani oleh perwakilan kedua belah pihak.

Berikut Poin – poin kesepakatan yang dibacakan oleh Galih, perwakilan warga Perum Alana Regency Tambakoso, sebagai berikut :

  1. Pemasangan pipa 10 dim akan dimulai pertengahan November 2025 dan ditargetkan selesai pada Desember 2025, sehingga distribusi air bersih ke perum Alana Regency Tambakoso dipastikan normal tanpa kendala.
  2. PDAM akan mensuplai air bersih melalui tangki sebanyak maksimal 5 tangki perhari atau setara dengan 25 rumah perhari, dikoordinir oleh pak Ati, Galih, dan Pak Pendik selaku ketua paguyuban.
  3. Pemasangan Instalasi pipa tahan 3 dijamin tidak akan mengalami kendala dan ditarget rampung pada akhir Mei 2026
  4. STK (Surat Tanda Kerja) akan diterbitkan pertengahan November 2025 dan pekerjaan lapangan bisa segera dimulai, dengan estimasi selesai 1,5 bulan untum tahap 1 dan 2.

5 Distribusi air tangki akan dilakukan setiap hari termasuk hari sabtu dan minggu, dengan waktu pengiriman sekitar pukul 16.30 Wib, dan dipastikan air yang dikirim dalam kondisi bersih.

Penjelasan Ir. Dwi Hary Soeryadi, M.M., selaku Direktur Utama Perum Delta Tirta

Konferensi Pers usai penandatanganan kesepakatan, Ir. Dwi Hary Soeryadi, M.M., selaku Direktur Utama Perum Delta Tirta, menyampaikan permohonan maaf atas kurangnya respon dari pihaknya terhadap pengaduan warga Perum Alana Regency Tambakoso selama ini.

” Pada Intinya, mereka hanya ingin kembali lebih responsif. Tidak hanya di perum Alana, tapi di semua wilayah Sidoarjo. Semua pengaduan seperti air keruh, pipa bocor, atau aliran air yang tidak keluar harus ditangani, ” tegasnya.

Terkait, pertanyaan soal tagihan abonemen yang tetap dibayar meski pasokan air sering tersendat, Dwi Hary menjelaskan, ” Abonemen tetap di tagih karena sesuai aturan, selama ada air yang keluar, sekecil apapun, tetap dihitung. Namun sebagai kompensasi kami sediakan pengiriman air tangki secara gratis.

Untuk mempermudah komunikasi, warga Alana Regency Tambakoso juga diberikan akses langsung ke nomor kontak asisten Manager Humas, Ivan Nuri, agar proses permintaan bantuan air tidak terhambat birokrasi.

Dwi Hary menambakan, bahwa masalah di Alana Regency Tambakoso sudah berlangsung cukup lama, dan kini pihaknya sedang menata ulang sistem, agar ke depan tidak terjadi masalah serupa.

Ia juga menjelaskan, ” Pipa 4 dim sudah diperbaiki dan sekarang sudah dua pipa yang tersambung. Untuk pipa 10 dim, akhir bulan Desember ini dipastikan selesai. Tinggal menungggu proses lelang saja, Pungkasnya. //Aryo/Jw//

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Contoh Menu Header Tetap